kenapa?...

Orang berilmu, berpendidikan, dan berkemampuan pasti selalu di hargai dan di hormati orang lain. Berilmu dalam artian mau membimbing dan mengajarkan ilmu yang ia miliki. berpendidikan dalam artian akhlak dan prilakuknya terdidik, memiliki tatakrama dan sopan santun yang baik serta tidak sombong. berkemampuan dalam artian, dia mampu melakukan bukan hanya berbicara tanpa adanya praktek. ketiga unsur ini tidak dapat dipisahkan, ketika sseorang hanya memiliki ilmu tanpa berendidikan dan berkemampuan tidak ada gunanya. ketika dia mengajarpun tatakrama dan sopan sanatunya tidak ada, bisanya hanya menyuruh sambil marah-marah. ketika memiliki ilmu dan pendidikn pun yang bisa dilakukan hanya mengajarkan dngan sopan, tapi dia bisanya cuman menyuruh, tapi setidaknya ada kesopanan tidak sambil marah marah. Maka dri itu dari keduanya ini dibutuhkan kemampuan utuk mempraktekan ilmu dan pendidikan yang sebenarnya. maka ketiga unsur ini tidak bisa dipisahkan. ini alasan banyak orang berilmu yang dihargai di depan saja, dan dicaci di belakang. maka miliki dan seimbangkan lah antara ilmu, pendidikan, dan kemampuan. 
Selamat Menjalaankan Ibadah Puasa.. semoga puasa kita berkah, dan dijauhkan dari dosa-dosa yang bisa mengurangi amalan puasa seperti iri, dengki, gibah, dll..

Sampai ketemu di Coretan seanjutnya yaa gan.. ;-) ;-)

Tugas Kuliah (Bahasa Indonesia)

Selamat siang semuanya.. perkenalkan nama saya syifa Rahmasuri, biasa di panggil syifa. Saya lahir 25 agustus 1998, usia masih merasa muda untuk masuk ke jenjang kuliah. Walau pada kenyataanya tak semuda wajahnya. Hehe.. upssshh...

Aku punya 2 adik, yang pertama kelas 2 MTs, namanya Safitri Maharani, dan yang paling kecil namanya Muhammad Rizky, dan baru berumur 5 tahun. Harusnya sih, aku punya 4 adik. Hanya saja waktu itu ibu aku keguguran, padahal usia kehamilannya sudah masuk 7-8 bulan. Sungguh menyedihkan sekali, hikks hiks hiks...

Aku tinggal di sebuah pedesaan, namanya desanya Ciburial. Rumah aku di dekat lapang besar, jadi ketika ada acara-acara memperingati hari kemerdekaan di lapang, rumah aku selalu bising. Di tempat aku tinggal jauh dari tempat fotocopy, jauh dari pedagang bakso, mie ayam, atau sejenisnya. Makanya ketika pertama kali ke bandung serasa seperti tarzan yang menginjak kota dan merasa banya makanan. :-D hihi.. walau pada kenyataannya harus pakai uang untuk membelinya. Hihii..

Aku punya 2 orang tua, pertama ayah dan yang kedua ibu. J pekerjaan ayah yaitu seorang guru di sekolah swata, dan ibu aku bekerja  menjadi PNS di Sekolah Negeri.  Walau kata sebagian orang, kalau PNS itu (penghuni neraka selamanya) mungkin pemikiran mereka karena PNS itu sebagian tidak taat aturan, suka pulang sebelum waktunya. Tapi ibu aku tidak seperi itu, ketika beliau sudah PNS, beliau malah jadi lebih semangat, selalu lebih sering mewakili jika ada acara di kecamatan / kabupaten. Jadi aku bangga punya seorang ibu yang PNS, dan aku gak peduli omongan segelintir orang. Karena, itu semua tergantung dari bagaimana kita yang menjalaninya saja.

Nah itu cerita aku, sekarang yang mau ikut latihan Cat CPNS  yuk gabung di sini :

http://www.latihancatcpns.com/?reg=syifarahmasuri

Terima kasih telah membaca.. sampai jumpa.. J J

Belive Or Not

Belive or not?...

GOSIP dengan GOSOB itu pada dasarnya berbeda. Karena, Gosip adalah membicarakan orang lain dengan blumm tentu kebenaranya, sedangkan Gosob adalah meminjam barang orang lain tanpa seijin yang punya, tapi dikembalikan lagi. Misalnya kalo di pondok itu rata-rata santrinya saling gosob menggosob Sandal. Pada dasarnya keduanya itu merupakan dosa. Karena sama-sama merugikan oranglain. Terutama Gosip. Nahh.. maka dari itu untuk para wanita yang identik dengan gosip maka hindarilah, meskipun tidak menutup kemungkinan kalau para kaum laki-lakipun suka ada yang menggosip. Hihihiii.. :-D (rumpi..rumpi.. kayak cewek aja m’booo..) :-D

Tapi... bukan itu yang mau saya tuangkan di tulisan ini sekarang. Disin ane mau mengungkapkan persamaan gosip dengan gosob. Go= pergi sip = oke,, jdi gosip itu pergi oke.. dan go= pergi Sob= sobat.. jadi pergi sobat (sambil memakai barang sobatnya tanpa ijin) hihihiii.. pengalaman pas waktu di pondok yang dulu sih.. hihihii...  eitts.. tapi ini mah cman heureuy gan,, jangan di anggap seriuss.. :-D

Okee... kembali lagi ke topik tadi,,bahwa persamaannya gosip sama gosob itu sama-sama meminjam tanpa seijin yang memiliki. Gosip memninjam?.. meminjam... gosip, meminjam omongan orang lain tanpa seijin yang ngomong, atau tanpa amanat, sipenggosip langsung membicarakan omongan org lain itu dengan ditabah-tambah. Kan merugikan orang lain. Begitu juga dengan gosob, sama-sama meminjam dn tanpa ijin.

Nahhhhh.. dari ini disimpulkanbhwa persamaan gosip sama gosob it yniu sama-sama meminjam tanpa ijin yang memiliki,,, cuman bedanya, kalao gosip yg diijamnya kisah orng lain sambil ditambah-tambah tanpa seijin yng pnya. Kalao gosob meminjam barang tanpa seijin yang punya... :-D

Nyambung gak nymbung disambung-sambungin aja yaa gan.. hihii... mulailah menulis,, tuliskan apa-apa yang ada dalam pikiran mu.

Jangan takut salah, tapi kamu jangan berbuat salah. Jangan takut salah jika belum mencoba, kita gk akan tu salah kalo tidak pernah mencoba..

#selamat pagiiiiii sobat DUMAY... ^_^

kebersamaan...